- admin
- July 9, 2025
- 2:29 am
- No Comments
Riksa Uji Tangki Kimia: Hindari Risiko Ledakan & Kebocoran Beracun

Tangki kimia adalah bagian penting dalam banyak sektor industri, mulai dari manufaktur, petrokimia, hingga pengolahan limbah. Tangki ini digunakan untuk menyimpan bahan kimia yang mudah terbakar, korosif, atau beracun. Sayangnya, banyak kecelakaan kerja dan pencemaran lingkungan yang terjadi karena tangki kimia tidak diuji secara berkala. Oleh karena itu, riksa uji tangki kimia menjadi hal wajib dalam penerapan K3.
Risiko Utama pada Tangki Kimia
Ledakan – Dapat terjadi jika bahan kimia bereaksi dengan udara atau bahan lain, terutama bila ada kebocoran gas mudah terbakar.
Kebocoran Beracun – Gas atau cairan kimia bisa merembes keluar, mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan pekerja.
Kerusakan Struktural – Korosi internal dan eksternal dapat membuat dinding tangki retak atau bocor.
Overpressure – Sistem ventilasi atau katup pengaman yang tidak berfungsi bisa menyebabkan tekanan dalam tangki melebihi batas aman.
Komponen yang Diperiksa dalam Riksa Uji
Visual Inspection: Memeriksa keretakan, karat, atau perubahan bentuk.
Thickness Measurement: Pengukuran ketebalan dinding tangki untuk deteksi korosi.
Leak Test: Menggunakan metode hydrostatic test, helium sniffer, atau ultrasonic.
Internal Cleaning & Access: Tangki harus dikosongkan dan dibersihkan sebelum pemeriksaan internal.
Peraturan dan Standar yang Berlaku
Permenaker No. 38 Tahun 2016 tentang Bejana Tekan.
SNI ISO 11120: Standar desain dan inspeksi bejana tekan.
NIOSH & OSHA: Pedoman keselamatan bahan kimia industri.
Manfaat Riksa Uji Tangki Kimia
Meningkatkan keselamatan kerja.
Menghindari denda dan sanksi hukum.
Meningkatkan usia pakai tangki dan efisiensi operasional.
Kesimpulan Jangan pernah menyepelekan pemeriksaan tangki kimia. Riksa uji adalah langkah penting yang bukan hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menjaga reputasi dan keberlanjutan bisnis Anda.
Referensi: