Riksa Uji

Korosi Logam dan Cara Pencegahannya

Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai korosi pada logam. Korosi yang selalu membayangi logam dapat berdampak negatif jika tidak dicegah. Logam akan menjadi tidak maksimal dalam menjalankan fungsinya. Simak terus artikel ini yaa agar kita lebih sadar terhadap korosi itu sendiri.

Logam yang kita temui sehari-hari, mulai dari peralatan rumah tangga hingga kendaraan, memiliki kecenderungan untuk mengalami korosi seiring waktu. Korosi adalah reaksi alami antara logam dan unsur disekitar nya, seperti air dan udara yang dapat menghasilkan senyawa baru dan menyebabkan kerusakan pada permukaan logam. Untuk memastikan logam kesayangan kita tetap terjaga ketahanannya dan berumur panjang, mari kita lebih sadar akan ancaman korosi dan cara pencegahannya.

Apa itu korosi ?
Korosi adalah masalah yang sering terjadi pada logam dan bisa muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari karat pada besi hingga warna kusam pada logam alumunium. Proses ini dapat dipercepat oleh kelembaban, suhu tinggi atau paparan bahan kimia tertentu. Korosi bukan hanya masalah kosmetikm tetapi juga dapat mengurangi kekuatan struktural logam, mengurangi kinerja dan bahkan membahayakan keamanan.

Mengapa kita harus lebih sadar terhadap korosi ?
Penting untuk memahami bahwa korosi bukan hanya masalah bagi logam tua atau tidak terawat. Logam yang terpasang pada kendaraan, peralatan elektronik atau furnitur rumah tangga juga rentan terhadap korosi. Oleh karena itu, pemahaman tentang cara mencegahnya sangat krusial untuk memastikan logam tetap berfungsi dengan baik dan memiliki umur pakai yang lebih panjang.

Langkah-langkah sederhana untuk mencegah korosi

1. Membersihkan dan mengeringkan secara rutin
Rajin membersihkan logam dan memastikan bahawa ia benar-benar kering setelah terpapar air adalah langkah awal yang efektif. Air dan kelembaban adalah katalisator utama korosi dan dengan mencaga logam tetap kering, langkah itu dapat memperlambat atau bahkan mencegah terjadinya korosi.

2. Penggunaan pelumas atau pelindung logam
Menggunakan pelumas atau pelindung logam khusus dapat memberikan perlindungan tambahan. Produk ini membentuk lapisan pelindung pada permukaan logam, mencegah kontak langsung dengan udara dan air yang dapat memicu reaksi korosif.

3. Penerapan cat anti-karat
Cat anti-karat adalah solusi yang paling sering digunakan untuk melindungi logam dari efek korosi. Pilih cat yang sesuai dengan jenis logam yang digunakan dan pastikan untuk mengaplikasikannya sesuai dengan petunjuk produsen.

4. Hindari lingkungan yang bersifat korosif
Jika memungkinkan, hindari meletakkan logam di lingkungan yang bersifat korosif. Tempat lembab, berdebu atau terpapar bahan kimia tertentu dapat mempercepat proses korosi.

5. Perawatan rutin dan pemeriksaan berkala
Selalu periksa logam secara berkala untuk mendeteksi tanda-tanda awal korosi. Jika ditemukan, segera tangani dengan membersihkan area terkena dan menerapkan perlindungan tambahan.

Dengan pemahaman yang baik tentang korosi dan tindakan pencegahannya, bisa dapat memastikan logam-logam dalam kehidupan kita sehari-hari tetap bersih, kuat dan tahan lama. Perawatan yang tepat dapat menghindarkan kita dari biaya perbaikan yang tidak perlu dan memastikan bahwa logam tetap menjadi bagian penting dari kekuatan dan fungsionalitas disegala aspek. Jadi, tingkatkan kesadaran kita terhadap logam agar logam tersebut dapat menjalankan fungsinya secara maksimal.

Sumber : dikutip dari berbagai sumber.

Scroll to Top